zonkeu.com – Macam – Macam Gangguan Sistem Peredarah Darah (Kardiovaskular) yang Perlu Diwaspadai – Gangguan pada sistem darah (kardiovaskular) adalah penyakit yang biasanya menyerang pembuluh darah dan bagian jantung. Ini dapat menyebabkan masalah serius pada tubuh. Ada berbagai kondisi medis yang dapat memengaruhi kesehatan sistem peredaran darah. Gangguan sistem darah ini juga dikenal sebagai penyakit jantung. Penyakit kardiovaskular adalah penyakit yang menyerang jantung dan pembuluh darah.
Perhatian harus dilakukan, karena gangguan pada sistem peredaran darah adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia. Cari tahu lebih lanjut di artikel ini.
Jantung dan pembuluh darah membentuk sistem peredaran darah tubuh. Jantung ibarat pompa darah, dan pembuluh darah (arteri, vena, dan kapiler) akan menyalurkannya ke seluruh tubuh. Sistem peredaran darah mengangkut oksigen, nutrisi, dan hormon ke otot, jaringan, dan organ di seluruh tubuh.
Mengacu pada Klinik Cleveland, sistem peredaran darah juga disebut sebagai sistem kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah). Masalah sistem peredaran darah dapat menyebabkan penyakit yang mempengaruhi jantung dan pembuluh darah, sehingga darah sulit beredar ke seluruh tubuh.
Ketika aliran darah terganggu, maka kesehatan tubuh akan terpengaruh. Berikut adalah beberapa masalah peredaran darah atau penyakit jantung:
1. Gagal jantung
Serangan jantung adalah gangguan sistem peredaran darah yang mencegah jantung memompa darah seperti biasanya.
Hal ini dapat menyebabkan bagian tubuh tidak mendapatkan oksigen yang cukup. Anda harus berhati-hati karena gagal jantung adalah penyakit jantung yang dapat memburuk seiring berjalannya waktu. Bahkan, hal itu bisa menyebabkan peningkatan cairan di berbagai bagian tubuh.
2. Penyakit jantung koroner
Penyakit arteri koroner terjadi ketika darah dengan oksigen berkurang karena penyumbatan zat lemak di arteri. Aterosklerosis adalah penyakit jantung. Jika tidak diobati, penyakit jantung ini dapat membuat dinding arteri menjadi keras dan menyebabkan lemak berlebih. Oleh karena itu, dapat meningkatkan tekanan pada jantung
3. Penyakit katup jantung
Dalam anatomi jantung, terdapat empat katup jantung dengan fungsi yang berbeda. Penyakit katup jantung dapat terjadi pada katup jantung manapun. Ketika terjadi gangguan pada aliran darah ke katup jantung, hal itu menyebabkan jantung berdetak kencang.
Seiring waktu, ini dapat menyebabkan komplikasi serius seperti gagal jantung atau henti jantung mendadak.
4. Penyakit jantung bawaan
Penyakit jantung bawaan adalah cacat atau masalah pada pembentukan kantung sejak lahir.
Beberapa penyakit jantung ini disebabkan oleh lubang pada dinding jantung, masalah pembuluh darah atau masalah katup jantung. Beberapa kasus mungkin tidak menimbulkan gejala dan beberapa mengancam jiwa.
5. Deep vein thrombosis (DVT)
Trombosis vena dalam atau deep vein thrombosis adalah penyakit jantung yang terjadi akibat tersumbatnya pembuluh darah vena (punggung).
Gumpalan ini dapat terjadi akibat pembekuan darah yang tidak normal atau gangguan perdarahan. Kebanyakan DVT terjadi di kaki, paha, lengan, otak, hati, dan ginjal.
