6 Cara Mengatur Keuangan Usaha Jasa Yang Baik Dan Benar

Cara Mengatur Keuangan Usaha Jasa – Mengatur keuangan memang merupakan pekerjaan yang cukup sulit karena uang adalah tonggak dari sebuah usaha, karena itulah dibutuhkan seorang yang tepat untuk pekerjaan ini.

Cara mengatur keuangan usaha jasa biasanya cukup mudah jika dilakukan dengan beberapa langkah tertentu.

Ada banyak hal pelaku usaha yang harus dilihat, mulai dari pengaturan keuangan usaha jasa hingga bagaimana kualitas jasa itu sendiri.

Cara Mengatur Keuangan Usaha Jasa

6 Cara Mengatur Keuangan Usaha Jasa Dengan Baik Dan Benar

[irp]

Keuangan menjadi yang terpenting karena profit adalah tujuan utama dari sebuah usaha jasa, jadi bagi anda yang memiliki usaha jasa maju. Anda perlu melakukan beberapa tips dengan baik dan benar berikut ini:

1. Pisahkan Rekening Pribadi Dengan Rekening Usaha

Jika anda memiliki sebuah usaha jasa, sebaiknya anda perlu mengatur keuangan dengan memisahkan rekening pribadi dengan rekening usaha.

Hal ini sangat penting dilakukan karena keuangan yang tercampur dengan uang pribadi akan sulit dibedakan antara mana laba dan mana modal.

Saat ini masih banyak pelaku usaha yang tidak mampu mengatur keuangan sehingga menyebabkan kerugian tertentu maupun modal yang dimiliki habis.

Tentunya pertumbuhan bisnis yang dimiliki bisa terhambat jika hal ini terus dilakukan, karena itulah anda perlu memisahkan antara rekening pribadi dengan rekening usaha.

2. Alokasikan Pengeluaran Bulanan Termasuk Gaji yang Anda Dapat

Meskipun anda seorang pemilik usaha sendiri, tetapi anda perlu menyesuaikan gaji anda sendiri karena tidak semua uang yang anda dapatkan merupakan laba.

Karena itulah jika anda memiliki sebuah usaha jasa, anda perlu menyisihkan berapa gaji yang anda miliki dan uang perusahaan yang digunakan sebagai dana abadi.

Jika memang anda membutuhkan uang mendesak, anda bisa menggunakan uang perusahaan jasa tersebut dengan cara meminjamnya.

Jangan lupa untuk mencatatnya juga karena hal tersebut sangat perlu dilakukan, apalagi jika usaha anda sudah menjadi perusahaan besar.

[irp]

3. Buatlah Catatan Proyeksi Arus Kas

Adanya sebuah proyeksi arus kas juga sangat diperlukan, karena inilah salah satu cara mengatur keuangan usaha jasa milik anda.

Anda harus tahu kapan menerima uang, kapan waktu untuk mengeluarkan uang hingga apakah anda memiliki uang cash maupun tidak.

Dengan adanya catatan arus kas ini anda bisa mengantisipasi sebuah problem keuangan yang bisa jadi menimpa perusahaan anda.

Jadi sebelum terjadi minus, anda bisa mendapatkan solusi untuk masalah keuangan anda tersebut agar tidak terjadi hal yang merugikan.

4. Buahlah Laporan Keuangan

Idealnya anda perlu memiliki laporan keuangan seperti catatan pribadi/ laba rugi dan neraca agar usaha jasa anda bisa berkembang.

Setidaknya laporan keuangan tersebut harus anda buat agar anda bisa mendapatkan laporan uang masuk dan keluar dengan mudah.

5. Pisahkan Akunting Dengan Kasir

Jika bagian yang memegang uang membuat laporan, itu akan menjadi masalah, karena itulah pisahkan antara akunting dengan kasir.

Jadi yang membuat laporan adalah seorang audit sehingga disitu tidak terjadi manipulasi data karena uang yang digunakan kepentingan pribadi misalnya.

[irp]

6. Hindari Uang Menginap Pada Karyawan

Cara mengatur keuangan usaha jasa selanjutnya adalah menghindari kejadian uang dibawa pulang ke rumah karena bisa jadi tercampur dengan uang pribadi atau tidak sengaja terpakai.

Mulai dari alasan kecil hingga alasan dengan kebutuhkan mendesak, karena itulah sebaiknya semua urusan dilakukan di kantor.

Itulah 6 cara mengatur keuangan usaha jasa yang bisa anda coba lakukan agar usaha anda bisa berkembang dengan pendapatan yang lebih besar.

Karena itulah dibutuhkan pengelolaan keuangan yang bisa membuat anda lebih mudah mengontrol antara modal dan laba pada perusahaan anda, terima kasih.